PENGERTIAN ETIKA PROFESI | Fungsi, Tujuan, Contoh

Posted on

Pengertian Etika Profesi – Nah pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang Etika Profesi,Lebih jelasnya langsung saja kita simak penjelasannya dibawah ini.

Pengertian Etika Profesi

Pengertian etika profesi secara umum merupakan suatu sikap etis yang dimiliki oleh seseorang profesional sebagai bagian dari integral dari sikap hidup dalam mengembangkan tugasnya serta menerapkan norma-norma yang etis serta umum pada bidang yang khusus dalam kehidupan manusia.

Baca Juga:

PENGERTIAN  HAK| Definisi,Macam-Macam ,Contoh

Pengertian Etika Profesi Menurut Para Ahli

Berikut ini merupakan beberapa pengertian etika profesi menurut para ahli yaitu sebagai berikut:

Anang Usman, SH., MSi

Menurut Anang Usman, SH., MSi, etika profesi adalah sikap hidup untuk memenuhi kebutuhan pelayanan profesional dari klien dengan keterlibatan dan keahlian sebagai pelayanan dalam rangka kewajiban masyarakat sebagai keseluruhan terhadap para anggota masyarakat yang membutuhkannya dengan disertai refleksi yang seksama

Siti Rahayu (2010)

Menurut Siti Rahayu, etika profesi adalah kode etik untuk profesi tertentu dan karenanya harus dimengerti selayaknya, bukan sebagai etika absolut.

Sawyer (2005)

Menurut Sawyer, Etika profesi adalah pernyataan yang berorientasi pada pedoman yang digunakan sebagai haluan perilaku dalam melaksanakan tanggung jawab profesionalnya.

Utami dan Nugroho (2014)

Menurut Utami dan Nugroho, Etika profesi adalah rumusan penerapan nilai-nilai etika yang berlaku di lingkungan pegawai atau karyawan.

Undang-Undang RI No. 8 Tahun 1974

Menurut Undang-Undang RI No. 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian, kode etik profesi adalah pedoman sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari.

Lubis (1994)

Menurut Lubis, etika profesi adalah sikap hidup, yang dimana berupa kesediaan untuk memberikan pelayanan profesional terhadap masyarakat dengan keterlibatan penuh dan keahlian sebagai pelayanan dalam rangka melaksanakan tugas.

Kaiser (Suhrawardi Lubis, 1994:6-7)

Menurut Kaiser, Etika profesi adalah sikap hidup berupa keadilan untuk memberikan pelayanan professional terhadap masyarakat dengan penuh ketertiban dan keahlian sebagai pelayanan dalam rangka melaksanakan tugas berupa kewajiban terhadap masyarakat.

Muchtar (2016)

Menurut Muchtar, Etika profesi adalah aturan perilaku yang memiliki kekuatan mengikat bagi setiap pemegang profesi.

Fungsi Etika Profesi

Adapun fungsi etika profesi diantaranya yaitu sebagai berikut:

  1. Sebagai pedoman bagi semua anggota suatu profesi
  2. Untuk menjaga dan mengelola kesejahteraan anggota profesi
  3. Untuk meningkatkan pengabdian untuk para anggota profesi
  4. Sebagai sarana untuk dapat mencegah campur tangan dari pihak lain di di luar organisasi,terkait hubungan etika didalam keanggotaan suatu profesi.
  5. Sebagai pedoman bagai seluruh anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang di tetapkan.

Tujuan Etika Profesi

Dibawah ini merupakan beberapa tujuan etika profesi diantaranya sebagai berikut:

  1. Untuk menjunjung tinggi martabat suatu profesi.
  2. Untuk menjaga serta juga mengelola kesejahteraan anggota profesi.
  3. Untuk dapat meningkatkan pengabdian para anggota profesi.
  4. Untuk membantu meningkatkan mutu profesi.
  5. Untuk meningkatkan pelayanan profesi itu di atas keuntungan pribadi.
  6. Untuk menentukan standar baku bagi profesi.
  7. Untuk meningkatkan kualitas organisasi menjadi lebih profesional dan juga terjalin dengan erat.
  8. Prinsip Dasar Etika Profesi

Contoh Etika Profesi

Berikut ini beberapa contoh kode etik dari profesi kedokteran yaitu sebagai berikut:

Kewajiban Dokter, diantaranya ialah :

  • Memberikan pelayanan medis itu sesuai dengan standar prosedur operasional dan juga kebutuhan medis pasien.
  • Memberikan rujukan bagi pasien ke rumah sakit lain yang lebih ahli apabila diperlukan.
  • Menjaga rahasia sang pasien, bahkan juga setelah pasien tersebut meninggal dunia.
  • Memberikan pertolongan darurat atas dasar kemanusiaan, kecuali terdapat ada pihak lain yang bertugas serta juga mampu melakukannya.
  • Meningkatkan ilmu pengetahuan pada bidang ilmu kedokteran.

Larangan Bagi Dokter, diantaranya yaitu:

  • Memuji kemampuan atau juga keahlian diri sendiri.
  • Ucapan atau tindakan yang dapat melemahkan daya tahan pasien.
  • Mengumumkan serta juga melakukan teknik kedokteran yang belum diuji kebenarannya.
  • Melepaskan kemandirian profesi karena pengaruh tertentu.
  • Mengambil alih pasien tanpa persetujuan keluarga.
  • Menetapkan imbalan atas jasanya yang secara tidak wajar.
  • Melakukan diskriminasi didalam melakukan pelayanan.
  • Melakukan kolusi dengan perusahaan farmasi.
  • Mengabaikan kesehatannya sendiri.
  • Mengeluarkan keterangan palsu, walau diminta pasien.
  • Melakukan pelecehan seksual terhadap pasien atau juga orang lain.
  • Membocorkan rahasia pasien kepada orang lain.

Baca Juga:

HAL-HAL YANG DAPAT MERUSAK HARDDISK dan CARA MENGATASI

PENGERTIAN GOTONG ROYONG| Manfaat,Tujuan,nilai,Contoh.

Terima kasih banyak yaa sudah membaca artikel kami. Semoga kalian mendapatkan apa yang kalian cari pada artikel ini. Salam hangat dari penulis Pelajarindo.com. Jika artikel kami sangat membantu kalian kami merasa senang sekali. Mari kita lebih giat lagi belajar agar kita mendapatkan apa yang kita mau. Terdapat kolom komentar di bawah, kalian dapat bertanya, memberi respon terkait artikel ini, dan bisa juga memberikan saran bagi penulis kami. Thank you so much, see you next artikel.