Pengertian Brainstorming – Pelajarindo.com

Posted on

Pengertian Brainstorming

Pengertian brainstorming adalah munculnya ide-ide kreatif dalam suatu kelompok. Bukan hanya menyelasaikan masalah Pengertian brainstorming juga menggagas trobosan baru. Ide kreatif yang di gunakan tidak mengandung kritik atau penilaian kepada pihak lain. Brainstorming dalam jumlah banyak menjadi tool standar untuk ideation yaitu pengembangan ide.

Pengertian brainstorming adalah alat bantu yang di guanakn untuk menyalurkan ide-ide dalam suatu kelompok. Pengertian brainstorming tidak mnyindir atau mengkritik pihak tertentu. Brainstorming di lakukan secara terstruktur dan systematis. Brainstorming dapat memberikan wawasan yang luas pada anggota. Anggota mendapatkan solusi untuk masing-masing permasalahan yang ada. Yang membuat brainstorming menarik adalah di lakukan tanpa berkumpul satu sama lain.

Pengertian Brainstorming mulai dikenalkan pada tahun 1950-an dan menjadi tidak dipisahkan dari TQM (Total Quality Management), brainstorming dapat digunakan di segala bidang.

Pengertian Brainstorming

Jenis Brainstorming

berikut ini adalah jenis brainstorming antaralain:

1) Verbal brainstorming

Jenis brainstorming ini saling bertukar pikiran sesame anggota. Pertukaran pendapat dilakukan secara verbal dan tatap muka bertemu secara langsung.

2) Electronic brainstorming

Jenis brainstorming hamper sama dengan verbal brainstorming yang membedakan adalah tidak langsung. Mereka menyampaikan tukar pikiran melalu media elektronik missalkan Whataap, BBM, SMS, dan media social lainnya. Ada juga melalui tool grub support system.

3) Nominal brainstorming

Jenis brainstorming ini menyampaikan ide atau gagasan pada selembar kertas atau komputer.

Tahapan Brainstorming

Berikut ini adalah teknik dan tahapan untuk melakukan brainstorming.

1) adakan sosialisai untuk brainstorming

2) semua anggota akan ikut adil dalam brainstorming

3) suasana harus nyaman agar semua aggota tidak canggung dalam mengeluarkan pendapat mereka

4 )setiap angoota berfikir positif apapun permasalahannya

5) peraturan brainstorming (memberi sesi waktu antara 15-30 menit) dan dapat mengendalikan diri masing-masing

6) Permasalahan harus di bahas dengan baik agar semua angota mengerti

7) Setiap ide atau gagasan yang diajukan (baik spontan ataupun bergantian) harus cukup jelas latar belakangnya dan rasionalnya dalam konteks ini ada benang merah antara permasalahan dan ide yang diajukan.

8) Mencatat semua ide dan solusi untuk hasil akhir

9) Tahap terakhir adalah mengevaluasi brainstorming

Baca Juga:

Pengertian CRM Menurut Para Ahli – Pelajarindo.com

Pengertian Metode Agile – Pelajarindo.com

Terima kasih sudah membaca artikel kami. Semoga apa yang anda cari ada di artikel ini. Dan sebagai timbal balik untuk kami anda dapat klik salah satu iklan yang ada di halaman kami. Satu klik sangat membantu bagi kami.